Suzuki Ertiga: mampu melahap jalur Jakarta - Ciater

Otosia.com -

Inilah low MPV yang membawa paradigma baru mobil keluarga. Bahkan sejak kehadirannya setahun yang lalu, mobil ini telah membuat fenomenal dalam pre-launcing dan penjualan yang terus meningkat hingga saat ini. Low MPV tersebut yakni Suzuki Ertiga.

Produk inilah yang telah menghebohkan dunia otomotif di Indonesia, khususnya di segmen low MPV. Dengan beberapa fitur yang ditawarkan, diklaim Suzuki tak dimiliki kompetitor. Bahkan, Davy J. Tuilan, 4W Marketing & DND PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menegaskan bahwa semua ini adalah over value. "Nilai yang diberikan kepada customer jauh lebih besar daripada yang mereka bayar," tegasnya.

Meski pernah merasakan Suzuki Ertiga sebelumnya, namun kami masih penasaran ingin merasakan performa dan kenyamanan mobil keluarga ini saat semua kursi terisi full (7 penumpang) ditambah beberapa barang bawaan yang dimuat di bagasi belakang.

Bermodal satu unit Suzuki Ertiga tipe GX dengan double blower yang dipinjamkan Suzuki, kami meluncur menuju Ciater, Jawa Barat. Kami pun mulai merasakan kenyamanan dalam mengendarai mobil yang mengusung tagline "Lebih Mengerti Keluarga" ini saat menyusuri jalan tol Cikampek.

Terlebih saat kami memasuki Kota Subang menuju Ciater yang dipenuhi trek yang bervariasi. Dengan sistem penggerak roda depan (FWD) yang diusung Ertiga, dan transmisi manual di posisi gear-2, Ertiga yang sarat dengan penumpang dan barang bawaan ini mampu melahap tanjakan sepanjang jalan menuju Ciater.

Bicara dimensi, Suzuki Ertiga yang memiliki panjang 4.265 mm, lebih panjang 125 mm jika dibandingkan dengan Toyota Avanza yang memiliki panjang 4.140 mm. Wheelbase-nya sendiri 2.740 mm sedangkan Avanza 2.655 mm. Tak salah, jika tak ada keluhan dari seluruh penumpang yang ada saat itu. Karena, ruang kabin Ertiga lebih lapang dibanding pesaingnya.

Perjalanan menuju Ciater yang terus diiringi hujan ini, tak membuat perjalanan sekaligus uji coba Ertiga DB ini terhambat. Kami tak merisaukan jalan basah dan licin akibat hujan, karena sistem pengereman Ertiga telah dilengkapi ABS, EBD dan BA yang akan mengatasi semua itu.

Kabin Ertiga

Dengan sasis monokok-nya, Ertiga juga mampu melibas setiap tikungan. Paduan FWD dan monokok ini menjadikan kami tak kehilangan kenyamanan sebagai pengemudi maupun penumpang. Sehingga, dapat dikatakan jika Ertiga merupakan kendaraan MPV senyaman sedan.

Ditambah performa dari mesin bensin tipe K-series terbaru berkapasitas 1.373 cc, yang memberikan tenaga maksimal namun tak perlu takut kehabisan bahan bakar. Karena, meski telah menggunakan double blower, Suzuki telah mendesain Ertiga sebagai mobil keluarga yang hemat dalam mengonsumsi bahan bakar.

Mesin Suxuki Ertiga

Rasa aman pun kembali kami rasakan setelah tiba di tempat yang dituju, yakni Ciater, dengan immobilizer, yang lagi-lagi tak ada di produk lain, kami takut kehilangan Ertiga meski diparkir di tempat yang agak jauh. Dengan teknologi ini, akan mencegah mesin mobil menyala tanpa keberadaan kunci kontak asli.