Perhatian untuk Unang, Pahlawan Bulutangkis Indonesia

Pahlawan tim bulutangkis Indonesia yang sukses merebut Piala Thomas 1964 di Tokyo, Unang A.P. (72), tengah dirundung keprihatinan. Penyakit gagal ginjal yang dideritanya membuat Komunitas Bulutangkis Indonesia (KBI) langsung turun tangan memberikan bantuan. “Kita memang harus peduli dengan rekan-rekan yang kini sakit seperti Pak Unang. Dia adalah pahlawan sejati bulutangkis Indonesia yang tidak pernah meminta atau menuntut balasan atas jerih payahnya dulu,” kata Ketua KBI, Tan Joe Hok. Bersama anggota lain, seperti Hadibowo Sutanto, Heryanto Saputra, KBI memberikan bantuan Rp 10 juta kepada Unang di Restoran Sindang Reret, Bandung, Kamis (12/2). Unang, yang didampingi istri dan putri bungsunya, mengaku terharu atas perhatian insan-insan bulutangkis di KBI. “Terima kasih, bantuan ini sangat berarti sekali. Saya pun seperti mendapat semangat lagi untuk berusaha kembali sehat,” ujar ayah tiga anak dan kakek delapan cucu ini. Selain dari KBI, sumbangan dengan nilai yang sama juga diberikan oleh TOP 1 dan PT Djarum. Sudah dua tahun Unang menderita gagal ginjal. Setiap pekan, pahlawan bulutangkis ini harus menjalani cuci darah di RS Muhammadiyah Bandung sehingga membutuhkan biaya yang besar. Selain itu, paling tidak dalam sehari dia juga harus meminum obat-obatan yang harganya mencapai Rp 120 ribu. (erly)