Ari Wibowo, maniac Ducati

Kesan ramah langsung tersirat dari Arianto Wibowo atau lebih dikenal Ari Wibowo, ketika ditemui di Desmo Corner, bengkel khusus Ducati di Jakarta Selatan. Aktor kelahiran Berlin, Jerman, 26 Desember 1970 ini sangat antusias ketika bicara soal Ducati. Semua pertanyaan Ducati dari A sampai Z, mampu dijawabnya dengan lancar.

Meski sejak duduk di bangku SMP sudah menunggangi motor, namun Ari mulai tertarik dengan motor gede (moge) saat membintangi film 'Valentine' tahun 1989 lalu.

“Waktu SMP, saya sudah pakai Honda Win. Saat bermain di film 'Valentine', 'Pengantin dan Pesta', ada adegan yang menggunakan motor besar. Sejak itulah saya mulai tertarik untuk memilikinya,” kenang adik Ira Wibowo ini.

Tujuh tahun silam, Ducati Monster keluaran tahun 2000 pun dipilih sebagai moge pertamanya. Tak puas hanya memiliki satu Ducati, Ia pun kembali memiliki tipe lain. Kali ini yang dipilihnya Ducati Multistrada.

Ari Wibowo dan Ducati Monster

Gambar. Ari Wibowo Bersama Ducati Monster

“Saya memang penggemar berat Ducati. Empat varian Ducati sudah menghiasi rumah saya. Salah satunya Ducati Diavel,” bangga Ayah dari Kenzo Wibowo ini.

Bungsu dua bersaudara pasangan Wibowo Wirjodiprojo dan Sibylle Ollmann ini kerap melakukan touring dengan Ducati kesayangannya.

Guna mendukung performa tunggangannya, suami dari Inge Anugrah ini kerap menyambangi Desmos Corner, bengkel khusus Ducati milik Kemalsyah Nasution. "Biasanya sekedar tune-up motor atau kumpul bareng teman-taman disana," ungkap suami dari Inge Anugrah.

Menurut salah satu mantan vokalis grup 'Cool Colours' di era 1999 ini, Ducati merupakan motor sport yang multi guna. Meski tampilannya yang sporty, Ducati nyaman untuk dibawa touring. “Saat tak ada syuting, saya dan teman-teman di Desmo Corner sering melakukan touring. Entah itu touring jarak jauh atau sekedar keliling kota Jakarta,” tutup sang aktor

(kpl/tr/abe)