Serius nih? Pengguna motor tidak mengetahui keberadaan oli gardan motor matik

Motor matik mungkin masih terasa cukup asing pada awal tahun 2000an di Indonesia. Namun secara perlahan motor bertransmisi matik tersebut lama kelamaan semakin diterima di masyarakat. Bahkan keberadaannya semakin menggusur keberadaan motor bebek secara perlahan yang sudah bertahun tahun menjadi penguasa motor di Indonesia.

Sayangnya banyak diantara pengguna motor matik yang tidak memahami cara merawat motor matik, khusus untuk merawat komponen penggeraknya, yang membutuhkan keberadaan oli gardan motor matik.

Pengguna motor matik harus paham nih, kalau motor matik itu memiliki dua jenis oli yang berbeda. Oli yang pertama adalah oli mesin dan yang kedua adalah oli transmisi atau yang lebih dikenal sebagai oli gardan motor matik

Oli gardan motor matik juga harus diganti secata rutin, sama seperti oli pada mesin. Di dalam transmisi motor matic penuh dengan komponen yang saling bergesekan, kalau tidak pernah dilumasi otomatis motor akan bersuara berisik di bagian box CVT bagian belakang. Salah satu akibat oli gardan yang tidak pernah diganti adalah timbul kebisingan dan kerusakan sistem pengerak.

Nah, buat kamu pengguna motor matik, pastikan ya kamu rutin mengganti oli gardan motor matik kamu setiap 8.000 km. Tenang aja, pergantiaan oli gardan motor matik tidak sesering pergantian oli mesin kok. Jangan kelupaan ganti oli gardannya yak Sob!

Suka Artikel ini? Silahkan bagikan ke sosial media favorit kamu ya!