Sering Diabaikan! Ini Kesalahan Umum Saat Mengemudi Mobil Matic

Sering Diabaikan! Ini Kesalahan Umum Saat Mengemudi Mobil Matic

Meski mengendarai mobil matic terkesan lebih mudah dibanding mobil manual,

tetap ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan, terutama oleh pengemudi pemula.

Kesalahan-kesalahan ini bisa merusak transmisi, mengurangi umur pakai komponen, bahkan membahayakan keselamatan.

Yuk, kenali dan hindari!

1. Tidak Paham Fungsi Tuas Transmisi

Masih bingung dengan huruf-huruf di tuas persneling?

  • P (Park): untuk parkir, roda terkunci.

  • R (Reverse): gigi mundur.

  • N (Neutral): netral, mobil bisa didorong.

  • D (Drive): gigi maju otomatis.

  • D2 / 2: gigi dibatasi sampai tingkat 2, cocok untuk turunan.

  • L / 1: gigi satu saja, dipakai untuk tanjakan curam.

2. Mobil Jalan Mundur Tapi Tuas di D (atau Sebaliknya)

Jangan biarkan mobil bergerak ke arah yang tidak sesuai posisi tuas ya.

Hal tersebut dapat merusak transmisi dan membahayakan karena kehilangan kontrol setir dan rem.

3. Geser ke Posisi P Saat Mobil Bergerak

Ini bahaya banget! Posisi P hanya untuk kondisi mobil berhenti total. Kalau dipaksa saat jalan, bisa rusak parah transmisinya.

4. Injak Gas Saat Ganti Tuas

Saat pindah tuas, pastikan kaki off dari pedal gas. Kalau masih injak gas, mobil bisa loncat atau melaju tiba-tiba,

hal ini berisiko mengalami kecelakaan lho!

5. Diam di Lampu Merah Tetap di Posisi D

Ini bikin transmisi dan rem kerja terus walau mobil diam.

Lebih baik pindahkan ke N dan injak rem, supaya mesin nggak cepat panas.

6. Injak Rem Pakai Dua Kaki

Biasakan hanya kaki kanan yang aktif. Injak rem dan gas dengan dua kaki bikin mobil nyentak, panik,

dan dapat menyebabkan rem terkunci mendadak.

7. Salah Gunakan Mode D, D2, L

Sesuaikan posisi gigi dengan kondisi jalan. Jangan terus-terusan pakai L, apalagi di jalan datar.

Kalau di turunan, jangan selalu biarkan gigi di D terus menerus ya, hal ini bisa membuat rem jadi cepat panas.

8. Nyalakan Mesin Tanpa Injak Rem

Selalu injak rem saat starter mesin, apalagi kalau tuas belum di P. Bisa-bisa mobil langsung lompat ke depan!

9. Parkir Paralel Tapi Tuas di P

Kalau parkir paralel di pinggir jalan, gunakan posisi N agar mobil bisa didorong saat dibutuhkan.

Jangan lupa aktifkan rem tangan dan tekan tombol shift lock.

10. Salah Masukkan Tuas Gigi

Sering terjadi karena kurang fokus contohnya seperti mau maju malah masuk R.

Hal ini malah bikin kami nambrak objek di belakang atau depan. Jadi, pastikan posisi tuas benar sebelum injak gas.


Mobil matic memang praktis, tapi tetap butuh perhatian dan pemahaman cara pakainya.

Dengan hindari kesalahan-kesalahan di atas, kamu bisa berkendara lebih aman, nyaman, dan mesin mobil matic kamu juga lebih awet.

Kalau kamu mau jaga performa mobil matic biar tetap halus, responsif dan tarikan enteng,

jangan lupa rutin ganti oli pakai TOP 1! Oli berkualitas tinggi ini bantu melindungi mesin dari aus,

panas berlebih, dan menjaga tenaga tetap optimal.

© PT Topindo Atlas Asia 2024