5 Cara Perawatan Rem Mobil yang Benar dan Mudah
5 Cara Perawatan Rem Mobil yang Benar dan Mudah
Rem merupakan salah satu hal penting yang dibutuhkan kendaraan, baik itu motor maupun mobil. Banyak pemilik mobil yang kurang memperhatikan bagian rem, apalagi sampai membawa masalah di kemudian hari.
Bagian rem mobil sendiri terdiri dari berbagai macam komponen, seperti cakram, bantalan rem atau kanvas, sistem anti-lock serta master cylinder.
Berbagai macam komponen yang menunjang kinerja tekanan kekuatan atau daya tarik harus dirawat berkala.
Lalu, bagaimana cara perawatan rem mobil yang benar? Apakah sulit untuk mengecek sistem rem mobil yang sudah rusak? Yuk, simak informasi selengkapnya, Sobat TOP 1!
1. Pembersihan Bagian Cakram dan Kanvas Rem
Rem di bagian cakram memiliki bentuk yang terbuka sehingga akan selalu menghadap jalanan yang memiliki debu dan partikel asing.
Tentu perawatan utama adalah membersihkan bagian cakram rem dari kotoran pada kanvas rem atau piston yang mengurangi efektivitas sistem rem.
Dua bagian utama, yaitu kanvas dan cakram rem sama-sama harus diperiksa dan dibersihkan secara rutin, apalagi sehabis melewati jalanan berdebu atau jalanan dengan genangan air.
2. Membubut Piringan Rem Mobil
Karena permukaan di kanvas rem seiring dengan berjalannya kendaraan bisa menipis, maka bunyi decitan kerap terjadi.
Perawatan yang bisa kamu lakukan adalah mengamplas atau membubut kampas atau piringan cakram rem mobil agar permukaannya tetap rata.
BACA JUGA: Mengenal Transmisi Mobil Manual: Cara Penggunaan, Fungsi dan Keunggulannya
Namun kondisi ini berlaku bila fisik dari kampas rem atau piringan masih cukup prima. Bila sudah menipis alangkah baik menggantinya karena dapat menyebabkan retak-retak atau pecah di piringan cakram.
3. Penyemprotan Pembersih Cakram
Cakram yang kamu gunakan juga terbuat dari bahan dasar metal yang bisa lapuk atau mengalami karat.
Untuk merawatnya bisa melakukan cuci secara berkala, namun bila sudah sampai berkarat bisa langsung membersihkannya dengan pembersih karat layaknya RG80 dari TOP 1.
4. Mengecek Kondisi Kaliper Mobil
Ada komponen bernama kaliper di bagian rem yang menekan kanvas ke mesin penggerak sehingga laju mobil melambat.
Bagian kaliper ini memang cukup jarang rusak, namun ada beberapa faktor yang dapat mengurangi performanya.
Beberapa kasus yang sering terjadi antara lain, kondisi rem goyang atau bergeser yang ditandai dengan proses rem yang tersendat-sendat saat digunakan.
5. Rutin Mengganti Pelumas Rem atau Brake Fluid
Satu hal yang penting dan utama adalah melihat kondisi pelumas rem yang harus terisi. Jangan sampai tabung pelumas rem bercampur dengan udara dan menciptakan gelembung karena akan mengurangi efektivitas rem mobil.
Ada jangka waktu yang diperlukan untuk mengganti rem sehingga dapat bekerja optimal dan melumasi komponen rem dengan baik.
Anjuran untuk mengganti pelumas atau minyak rem adalah setiap 20.000 km atau paling lama dua bulan. Bila kondisi rem sudah berwarna pekat lebih baik diganti secepat mungkin, hindari menunda-nunda ya, sob!
Untuk menunjang efektivitas daya rem, tentu menggunakan minyak rem yang berkualitas akan sangat berguna.
Selalu gunakan pelumas berkualitas dengan TOP 1 Brake Fluid serta beragam teknologinya, antara lain:
- Memiliki titik didih sampai 270 derajat celsius
- Melindungi terhadap karat dan korosi
- Membersihkan dari partikel asing dengan Vapor Lock Protection
Selalu merawat rem mobil kamu dan gunakan minyak rem terbaik dengan TOP 1. Kunjungi bengkel kesayanganmu, atau beli secara langsung dan mudah di official store Tokopedia di sini, terbukti aman dan lebih praktis!